Konsumen adalah raja, dan sebisa mungkin kita sebagai penjual harus
bisa memenuhi keinginan mereka dengan baik. Tapi tidak semua keinginan
tersebut harus kita penuhi, ada kalanya kita juga harus berani untuk
mengatakan ‘tidak’ pada situasi tertentu.
Customer tentu tidak selamanya benar, mereka juga bisa saja salah. Di situasi seperti inilah adalah kesempatan kita untuk mengatakan tidak pada konsumen tersebut. Mungkin karena stok yang sudah habis, permintaan konsumen yang tidak masuk akal, atau bahkan permintaan yang melanggar aturan.
Penolakan disini tentunya harus dilakukan dengan cara yang baik dan benar. Berikut ada 4 tips bagaimana mengatakan ‘tidak’ pada customer.
1. Ucapan maaf atau terima kasih
Sebaiknya jangan langsung mengatakan kalau “kami tidak bisa melakukannya”. Hal itu akan membuat customer seperti tidak dihargai. Cara terbaik adalah dengan mengatakan permintaan maaf, kemudian barulah kita menawarkan apa yang bisa kita lakukan. Disamping itu, kita juga harus menjelaskan kepada konsumen kenapa tidak bisa memenuhi permintaan mereka. Dengan begitu, customer tidak akan merasa ditolak mentaj-mentah.
2. Bangun hubungan personal
Karakter customer yang satu dengan yang lain pasti berbeda-beda. Dalam setiap kesempatan bangunlah pendekatan secara personal dengan mereka, termasuk konsumen/pelanggan yang pernah kita tolak. Ada banyak cara untuk melakukannya, misalnya dengan menanyakan kabar, atau menawarkan produk lainnya. Dengan begitu, customer akan selalu merasa diperhatikan.
3. Hubungi kembali
Jika kita telah memberikan alasan kenapa tidak bisa memenuhi permintaan customer, dan juga menjelaskan apa saja yang bisa kita lakukan. Langkah selanjutnya adalah kita bisa menjanjikan untuk memenuhi permintaan tersebut di lain hari. Pastikan kita punya inisiatif untuk menghubungi kembai customer pada waktu yang telah dijanjikan, jangan berharap mereka akan menghubungi kita terlebih dahulu.
4. Berikan rujukan
Setelah usaha maksimal yang dilakukan dan tetap tidak bisa memenuhi permintaan konsumen, cara terakhir adalah dengan memberikan saran rujukan ke kompetitor yang lain. Di sini, kita harus benar-benar memperhatikan permintaan dari konsumen. Kita bisa secara langsung membangun hubungan baik dengan konsumen serta kompetitor. Ingat, kompetitor bukanlah musuh. Kadangkala, kita juga akan membutuhkan mereka.
Itulah 4 tips ampuh bagaimana menolak atau mengatakan ‘tidak’ pada customer. Semoga bermanfaat.
Customer tentu tidak selamanya benar, mereka juga bisa saja salah. Di situasi seperti inilah adalah kesempatan kita untuk mengatakan tidak pada konsumen tersebut. Mungkin karena stok yang sudah habis, permintaan konsumen yang tidak masuk akal, atau bahkan permintaan yang melanggar aturan.
Penolakan disini tentunya harus dilakukan dengan cara yang baik dan benar. Berikut ada 4 tips bagaimana mengatakan ‘tidak’ pada customer.
1. Ucapan maaf atau terima kasih
Sebaiknya jangan langsung mengatakan kalau “kami tidak bisa melakukannya”. Hal itu akan membuat customer seperti tidak dihargai. Cara terbaik adalah dengan mengatakan permintaan maaf, kemudian barulah kita menawarkan apa yang bisa kita lakukan. Disamping itu, kita juga harus menjelaskan kepada konsumen kenapa tidak bisa memenuhi permintaan mereka. Dengan begitu, customer tidak akan merasa ditolak mentaj-mentah.
2. Bangun hubungan personal
Karakter customer yang satu dengan yang lain pasti berbeda-beda. Dalam setiap kesempatan bangunlah pendekatan secara personal dengan mereka, termasuk konsumen/pelanggan yang pernah kita tolak. Ada banyak cara untuk melakukannya, misalnya dengan menanyakan kabar, atau menawarkan produk lainnya. Dengan begitu, customer akan selalu merasa diperhatikan.
3. Hubungi kembali
Jika kita telah memberikan alasan kenapa tidak bisa memenuhi permintaan customer, dan juga menjelaskan apa saja yang bisa kita lakukan. Langkah selanjutnya adalah kita bisa menjanjikan untuk memenuhi permintaan tersebut di lain hari. Pastikan kita punya inisiatif untuk menghubungi kembai customer pada waktu yang telah dijanjikan, jangan berharap mereka akan menghubungi kita terlebih dahulu.
4. Berikan rujukan
Setelah usaha maksimal yang dilakukan dan tetap tidak bisa memenuhi permintaan konsumen, cara terakhir adalah dengan memberikan saran rujukan ke kompetitor yang lain. Di sini, kita harus benar-benar memperhatikan permintaan dari konsumen. Kita bisa secara langsung membangun hubungan baik dengan konsumen serta kompetitor. Ingat, kompetitor bukanlah musuh. Kadangkala, kita juga akan membutuhkan mereka.
Itulah 4 tips ampuh bagaimana menolak atau mengatakan ‘tidak’ pada customer. Semoga bermanfaat.